Dua pasang mata dibalik kaca saling bertabrakan
Seperti yang sudah-sudah, kebetulan lebih keras bergema.
Dua pasang mata dibalik kaca saling bercermin
Entah energi apa yang dilepaskan di udara
Sang mata tidak menerima
Sang hati lamban mencerna
Dua pasang mata dibalik kaca saling memandang
Sama-sama mematri
Sama-sama mengunci
Entah hati siapa bicara,
Dua mata dibalik kaca berpaling
Dua mata dibalik kaca menangis