Seperti penuh sesak padahal cuma angin. 
Karbon monoksida dari bising pita suara saling membunuh.
Pembicaraan kita ternyata beracun. 
Isinya kosong. 
Entah kenapa terus kita ulang-ulang argumen dan opini yang sama. 
Saling membeo dan melesakkan pendapat dalam kepala.
Karena tidak kita temukan jalan keluar, ide pembunuhan sepertinya lebih menyenangkan. 
